Assalamualaikum, Sawwaka...

Akhirnya setelah 9 bulan perjalanan yang sudah kami lalui, engkau datang. Memelukmu dalam dada bunda adalah sebuah hal terindah kedua setelah mendengar detak jantungmu pertama kali saat usiamu masih 6 minggu di perut bunda. Namun melihatmu, mendekapmu, adalah sebuah kebahagiaan yang tidak akan rela bunda tukar dengan apapun hari ini. Bunda sudah jatuh cinta padamu, nak. 

Kami telah jatuh cinta, pada seorang bayi mungil yang akan menjadi penyejuk hati kami. Terima kasih karena telah lahir, dan menjadikan kami lahir sebagai orang tua. Kami bahagia, Nak...

Terimalah kami menjadi orangtuamu yang sedang belajar, seperti kami yang menerimamu tulus ikhlas sebagai anak kami, dengan seluruh kekurangan dan kelebihan kamu, Nak. 

Perkenalkan, ini Bunda. 

Orang yang menggendongmu kemana-mana lebih dari 9 bulan lamanya. Mencintaimu tanpa tapi dari sejak pertama mendengar detak jantungmu. Yang selalu menjagamu apapun kondisinya.

Sedangkan ini, Abi.

Orang yang akan bertanggung jawab terhadap apapun yang engkau butuhkan, apapun yang engkau inginkan, yang akan menjadi teladan terdekatmu, insya Allah. Abimu juga sangat mencintai Sawwaka.

Welcome to the world, Sawwaka Tajalla.

Harapan kami atas namamu adalah, semoga engkau menjadi orang yang disempurnakan oleh Allah, disempurnakan untuk menyempurnakan kami, menjadi orang yang akan menjadi pelita bagi kami, yang terang benderang.

Sawwaka, Allah menyempurnakan kamu, yang kami ambil dari salah satu surat favorit bunda, Al Kahfi ayat 37. 

Tajalla, terang benderang, yang kami ambil dari salah satu surat favorit abi, Al Lail, ayat 2.

Semoga nama ini membawa berkah bagimu, bagi kami, dan bagi ummat.

Kami mencintaimu Nak.

Semoga engkau selalu senantiasa disayang Allah.

Salam hangat,

Bunda dan Abi